2 Cara Membuat Pupuk Kandang Yang Terbukti Ampuh

Cara Membuat Pupuk Kandang Terbukti Ampuh

Semangat pagi sahabat tani Indonesia ! Semoga kita senantiasa diberi kesehatan dan kelimpahan rizki amiin. Seteah sebelumnya saya berbagi cara menanam padi yang baik, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi kepada sahabat semua bagaimana cara membuat pupuk kandang ya. Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua amiin.

Pupuk kandang adalah salah satu pupuk organik yang mudah didapatkan. Karena berasal dari hewan ternak yang biasa di budidayakan oleh peternak. Namun sebagian orang banyak yang tidak tahu bagaimana cara membuatnya dan cara penggunaannya. Nah sahabat, pada artikel ini saya akan membahasa 2 point itu. Simak baik-baik ya !

Cara Membuat Pupuk Kandang

Cara membuat pupuk kandang ada yang dilakukan secara terbuka ada juga secara tertutup. Masing-masing cara memiliki kelebihan dan kekurangan. Lantas bagaiamana caranya ? Langsung ke tkp ..hehe

Baca Juga : 7 Cara Menanam Padi Yang Baik

1.Cara Membuat Pupuk Kandang Secara Terbuka

Untuk proses membuat pupuk kandang ini dikerjakan melalui cara menimbun kotoran sapi pada tempat yang terbuka, supaya proses penguraian (dekomposisi) oleh microorganism bekerja pada udara bebas. Umumnya  cara penguraian dengan cara terbuka dapat berlangsung dalam waktu yang lebih cepat, namun dapat memicu resiko polusi udara untuk lingkungan sekitar.

Berikut ini saya jabarkan pembuatan pupuk kandang dari kototoran sapi. Simak cara-caranya !

1. Keringkan kotoran sapi di bawah cahaya matahari -+ selama 2 hari agar kandungan airnya menurun.
2. Sesudah dikeringkan, letakkan pada tempat yang ada atapnya dan tidak berdinding supaya sirkulasi udara lancar . Kemudian diamkan selama 2 bulan sampai matang.
3. Saya sarankan lokasi penimbunan lebih tinggi dari tanah sekitarnya, supaya saaat turun hujan timbunan kotoran sapi tidak tergenang.
4. Sesudah dua bulan, kotoran sapi telah menjadi pupuk kandang yang siap digunakan.

2. Cara Membuat Pupuk Kandang Secara Tertutup

Cara membuat pupuk kandang secara tertutp dikerjakan dengan cara menimbun kotoran sapi pada lubang yang diberi atap. Keunggulan cara ini adalah kotoran sapi tidak akan menyebar ke mana-mana, namun proses penguraiannya semakin lama dan pupuk yang diperoleh tidak terlalu kering. 

Cara membuat pupuk kandang secara tertutup dilakukan dengan cara sebagai berikut:

1. Buat lubang di tanah yang ukurannya sesuai jumlah kotoran sapi yang akan dijadikan pupuk kandang. Alangkah baiknya apabila dinding lubang diberi lapisan semen agarn tidak ada rembesan air dari luar lubang. Sedangkan dasar lubang dibiarkan apa adanya supaya air yang pada kotoran dapat meresap ke bawahn tanah.
2. Kemudian masukkan kotoran sapi pada lubang,namun tidak sampai penuh.
3. Untuk mencegah terjadinya pengemasan, taburkan kapur pertanian secara tipis-tipis saja sampai merata ke atas permukaan kotoran, selanjutnya timbun degan tanah.
4. Terakhir diamkan -+ selama 3 – 4 bulan sampai kotoran sapi terurai secara sempurna menjadi pupuk yang siap dipakai.

Kelebihan Pengguaan Pupuk Kandang

Apabila anda mempunyai hewan ternak, pastinya tidak kesulitan untuk memperoleh bahan pupuk kandang. Pupuk organik semisal pupuk kandang, mempunyai kemampuan sebagai bahan pembenah tanah. Pupuk organik ini mengandung unsur hara n, p dan k dalam kuantitas (jumlah) yang rendah, namun mampu memberikan unsur hara mikro esensial yang lengkap.  Pupuk kandang juga mampu mencegah erosi, pengerakan tanah, dan retakan tanah.

Selain itu, dapat menmpeerbaiki kemampuan tanah dalam mengikat lengas dan unsur hara, memperbaiki tanah dari segi biologis dan kimia. Pupuk kandang juga memicu bakteri dan biota pertumbuhan dan perkembangan tanah lainnya.

Cara Penggunaan Pupuk Kandang

Pupuk kandang sering digunakan sebelum atau ketika pengolahan tanah, sebelum bibit atau benih ditanam. Pupuk kandang sesudah disebar merata ke permukaan tanah selanjutnya tanah dibajak kemudian digaru. Pupuk kandang sendiri bisa dikombinasikan dengan pupuk kimia ketika proses tanam dengan cara di campur.

Dosis Penggunaan Pupuk Kandang

Untuk dosis penggunaan pupuk kandang tidaka ada aturan baku. Kita hanya perlu mencoba dan terus mencoba sampai menemukan dosis yang ideal. Namun jangan khawatir, karena pupuk kandang sudah diproses sampai matang, maka apabila pupuk kandang diberikan terlalu banyak tidak akan jadi masalah.

Nah sahabat, itulah cara membuat pupuk kandang yang benar. Apabila ada yang kurang pada artikel saya ini, silahkan berikan kritik dan saran pada kolom komentar yang sudah tersedia. Semoga bermanfaat !

Salam tani,,