Cara Menyuburkan Tanah Yang Efektif

Cara Menyuburkan Tanah Yang Baik

Semangat pagi sahabat tani Indonesia ! semoga kita selalu diberikan kesehatan dan keberkahan rizki. Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi artikel cara menyuburkan tanah yang efektif. Tanah di Indonesia memang terkenal kesuburannya, khususnya tanah jawa. Namun, tidak semua daerah memiliki karakteristik tanah yang sama dengan tanah jawa. Ada yang basa dan asam ( di Kalimantan ), gambut ( di sumatra ), dan kering tandus ( wilayah timur).

Baca Juga : 7 Cara Menanam Padi Yang Baik Dan Benar

Jadi untuk masing-masing jenis tanah mempunyai sifat-sifat berbebda, ada ayng subur ada yang tidak. Tapi anda jangan khawatir, berikut ini saya akan mencoba berbagi artikel bagaimana cara menyuburkan tanah agar dapat ditanami tumbuhan yang  sesuai kita inginkan. Bagaimana caranya ?

6 Jenis Tanah Yang Perlu Disuburkan

Menurut yang saya fahami, tanah di Indonesia ada 6 jenis tanah yang kesuburannya kurang dan perlu dilakukan perbaikan supaya dapat ditanami tanaman pangan. Simak berikut ini !

1.Cara Menyuburkan Tanah Gambut

Tanah jenis gambut sebenarnya meyimpan banyak nutrisi penting untuk tanah, tapi kandungan PH pada tanah bergambut sangatlah minim menyebabkan tanah bersifat asam.  Disamping itu jenis tanah ini tidak mempunyai sirkulasi udara yang baik. Sehingga hanya tanaman tertentu yang dapat tumbuh subur pada tanah bergambut.

Untuk membantu menyuburkan tanah bergambut, kita harus rutin memberikan pupuk kandang, arang, dan limbah organik yang mengandung banyak protein misalnya, limbah tahu. Dan yang  paling penting, kita harus membuatkan parit sebanyak mungkin supaya tanah dapat mengikat unsur hara.

Baca Juga : Cara Pemupukan Padi Ciherang Yang Betul

2. Cara Menyuburkan Tanah Asam

Dari penjelasan tanah gambut sebelumnya, kita sudah faham apabila tanah terkandung asam sangat tidak baik untuk ditanami. Apabila tanah yang bersifat asam ditanami, sudah pasti akan banyak ditumbuhi tumbuhan alang – alang. Sedangkan untuk tumbuhan yang berbuah, buah yang diperoleh tidak akan mempunyai kualitas dan bahkan untuk tanaman jagung bisa menguning.

Nah, untuk langkah  menyuburkan tanah yang asam ini yaitu dengan memberikan pupuk organik, sekam arang, dan memberikan kapur supaya PH tanah naik dan tidak asam. Kapur yang  diberikan harus mengikuti petunjuk dosis, jangan terlalu banyak supaya tanah tidak basa. Apabila kadar PH tanah 4,5 dan anda ingin meningkatkan PH-nya menjadi 6 (PH yang baik untuk tanah 6-7), maka dibutuhkan kapur -+ 5.25 ton/Ha. Tapi tanah dapat ditanami mulai 3-5 tahun mendatang.

Baca Juga : 9 Cara Menanam Padi Yang Baik

3. Cara Menyuburkan Tanah Liat

Sebetunya jenis tanah ini mampu memberikan banyak nutrisi untuk tanaman dan didalamnya juga terdapat mikroorganisme hidup yang mampu membantu menyuburkan tanah. Akan tetapai kandungan oksigen dalam tanah liat sangatlah minim dan tanahnya cenderung padat, jadi sukar ditumbuhi dan cuma jenis tumbuhan tertentu yang dapat tumbuh di tanah liati.

Untuk membantu memperbaiki dan menyuburkan jenis tanah ini, kita wajib  rutin memberikan pupuk organik seperti pupuk kompos, bokasi pupuk kandang arang, dan aneka bahan organik lainnya supaya tanah liat berangsur angsur menjadi gembur dan subur.

4. Cara Menyuburkan Tanah Berkapur

Kondisi tanah yang terlalu banyak mengandung kapur sehingga menyebabkan tanah terlalu asam yang tinggi diatas 7 (PH maksimum). Tanah dengan PH diatas 7 dinamakan dengan basa. Apabila tanah basa, maka akan gampang longsor.

Untuk menyuburkan tanah yang basa dan terkandung banyak unsur kapur ialah dengan memberikan pupuk kompos dari daun-daun hijau, utamanya dari daun yang berbunga kupu – kupu semisal tanaman kacang, turi, johar dan lainnya. Setelah itu, yang paling penting ialah memberikan pupuk yang mengandung belerang.

Baca Juga : 8 Cara Menanam Padi Ciherang Yang Baik

5. Cara Menyuburkan Tanah Kemerahan

Kondisi tanah kemerahan ialah salah satu macam tanah yang sangat susah untuk ditanami. Untuk membantu menyuburkan tanah ini, kita harus memberikan kompos dan microba bermanfaat untuk kesuburan tanah. Dan setelah itu menutupnya dalam jangka waktu tertentu untuk melindungi lapisan tanah tadi dari erosi saat hujan datang. Sesudah itu tanah baru bisa ditanami.

6. Cara Menyuburkan Tanah Berpasir

Kondisi tanah yang mengandung banyak pasir hampir tidak mungkin bisa ditanami kecuali tumbuhan kaktus dan semacamnya. Kebanyakan tanaman di Indonesia tidak akan mampu tumbuh pada tanah yang mengandung banyak pasir.

Untuk membantu menyuburkan tanah berpasir kita harus memberikan pupuk organik yang terbuat dari dedaunan hijau yang gampang busuk, ditambah dengan kotoran hewan, tanah dan air dengan perbandingan 1: 1: 1: 1. Sebelum komposisi tadi dicampur dengan tanah berpasir, simpan dahulu di dalam drum dan diamkan selama 3 minggu.

Baca Juga : Cara Membuat Pestisida Nabati Yang Benar

Kebutuhan pH Tanah Berdasarkan Jenis Tanaman

Jenis Tanaman pH yang dibutuhkan

• Jagung 5,50 – 7,50
• Padi 5,00 – 7,00
• Umbi rambat 5,25 – 6,50
• Kacang tanah 5,25 – 6,25
• Kacang kedelai 6,00 – 7,00
• Kentang 4,50 – 6,50
• Sorgum 6,50 – 7,00
• Bunga Matahari 6,00 – 7,50
• Tembakau 5,50 – 7,50
• Kapas 5,00 – 6,00
• Tomat 5,50 – 7,50
• Kubis 5,50 – 7,50
• Seledri 6,00 – 7,00
• Bawang 6,00 – 7,00
• Cabai 5,50 – 6,00
• Nenas 5,00 – 6,50
• Tebu 6,00 – 8,00
• Coklat 5,00 – 7,00
• Pisang 6,00 – 7,50
• Teh 4,00 – 5,50
• Kopi 4,50 – 7,50
• Karet 3,75 – 8,00
• Kelapa 6,00 – 7,50

Kesimpulan

Pada intinya, untuk memperbaiki kesuburan tanah baik dari sifat biologis maupun kimia, dibutuhkan pemberian unsur hara penting dan mikroorganisme (pengurai). Jadi untuk mengembalikan fungsi tanah sperti sedia kala, kita harus memberikan pupuk organik secara maksimal agar mikroorganisme berguna untuk tanah bisa tumbuh dan berkembang maksimal.

Nah sahabat, itulah beberapa cara menyuburkan tanah untuk 6 jenis tanah. Semoga artikel ini bisa menambah wawasa untuk kita semua. Kritik dan saran silahkan tulis pada kolom komentar sesuai etika ya hehe.

Salam Tani,,